Jumat, 19 April 2019

Cara Mengatasi Meter Listrik yang Ada Bacaan Periksa

Setelah kasus pemblokiran meter listrik kemarin, maka dilakukan instalasi meter yang baru. Ternyata esok harinya ketika dicek, ada bacaan Periksa di layar meternya.

Berdasarkan informasi yang aku dapat dari internet, beberapa penyebab munculnya bacaan Periksa tersebut adalah sebagai berikut :

1. Kualitas Kabel

Standar instalasi kabel listrik primer adalah 1,5 mm, jika menggunakan kabel di bawah itu, akan memunculkan error di meter listrik.

2. Pemasangan Ground

Kesalahan pemasangan ground juga bisa menimbulkan error bacaan periksa pada meteran listrik. Sebaiknya pasang ground sebelum pasang meter KWh.

Rabu, 17 April 2019

Playdate with Baby and Toddler

Sebagai hadiah karena Habibi kooperatif sekali, jadi ketika Ayah berangkat kerja, Ibu ajak Habibi dan Zain main ke Lippomall Puri. Wah, mata Ibu langsung berbinar pas nyampe sana. Banyak hiburan dan barang perlengkapan anak.

Kami berangkat setelah Habibi dan Zain bangun tidur sekitar jam 10. Dan langsung menuju miniapolis. Sepertinya kedatangan kami berbarengan dengan jadwal main miniapolis kids' club. Makanya ramai sekali, anak-anak lucu plus pintar berbaju merah, dan juga mommiesnya yang rata-rata adalah warga keturunan. Seru banget.

Untuk masuk ke area permainan, anak maupun pendamping harus memakai kaos kaki. Tapi kalau lupa tidak membawa kaos kaki, tidak perku khawatir karena pihak miniapolis menjual dengan bandrol Rp 20.000,-. Tiket masuknya, bagi yang non member adalah Rp 45.000,- di weekday, tiket ini untuk sepuasnya selama anak dan pendamping memakai gelang dari miniapolis dan boleh keluar masuk, enak banget kan?

Tempatnya luas sekali, ada baby area yakni khusus bayi dari 0-2 tahun. Di sana ada kolam bola, permainan lego besar, ayunan, dll. Semua menggunakan playmat jadi aman untuk anak.



Ada area toddler juga, ini yang paling luas, ada kolam bola, permainan-permainan yang melatih motorik anak, perosotan, trampolin, dan termasuk di areanya ada baby spa dari mom n jo. Habibi sebenarnya masih 20 bulan, tapi berhubung pilihan permainannya lebih banyak, jadi kami bermain di area toddler.

Senin, 15 April 2019

Khitan Bayi

Di dalam Musnad Ahmad dari Ammar bin Yasir Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : ”Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam : “Sebagian dari fitrah adalah: berkumur-kumur, istinsyaq (menghirup air dari hidung), mencukur kumis, siwak, memotong kuku, membersihkan lipatan pada badan, mencabut bulu ketiak, istihdad, khitan dan bersuci”.

Salah satu kewajiban orang tua adalah mengkhitan anak-anaknya. Atas banyak pertimbangan, kami memutuskan untuk mengkhitan anak-anak kami di usia dini. Habibi (20 bulan) dan Zain (1 bulan).

Zain

Pertimbangan tersebut di antaranya :

1. Khitan di usia dini mempercepat penyembuhan.

2. Menghilangkan trauma

3. Mencegah aurat besarnya dilihat oleh banyak orang dengan khitan sebelum baligh. Kita tidak tahu kapan pastinya anak kita baligh.

4. Lebih sehat, dengan khitan, kotoran yang berada dalam kulup bisa hilang, sehingga mencegah Infeksi Saluran Kemih (ISK)

5. Lebih nyaman bagi orang tua karena anak tidak terlalu rewel.

6. Sunnah Nabi Ibrahim yang mengkhitan Ishaq di usia dini (7 hari).

Habibi

Tempat Khitan

Rumah sunat dr. Mahdian. Awalnya kami berencana untuk khitan di Rumah Sakit, tapi minimnya informasi dan prosedur yang terlalu panjang, kami memutuskan untuk khitan di rumah sunat.

Sebelum sunat main di Playground Rumah Khitan

Alamat lengkapnya:

KALIDERES – JAKARTA BARAT
Ruko Citra 2 Ext. Blok BE-1B No. 06
Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat
Tel. (021) 5435 1926
Pendaftaran : 0823-1150-0055, 0813-6712-7551 (WA Only)
Emergency Call : 0812 8282 8841

Daftar via whatsapp dan datang sesuai jam yang ditentukan dari pihak rumah sunat.

Kelebihan :

1. Tidak antri

2. Pendaftaran praktis

3. Dokter ramah

4. Mendapatkan souvenir berupa boneka bola, obat tetes, kain kassa steril dan free check up pasca khitan

5. Cepat dan hasilnya bagus

6. Tempatnya nyaman, terdapat kids corner

7. Petugas informatif

Kekurangan:

1. Waktu tidak fleksibel, mengikuti jadwal dokter

2. Tempat khitan di lantai dua, jadi cukup melelahkan naik turun sambil menggendong anak

3. Tidak mendapat sertifikat khitan



Metode Khitan

Menggunakan metode clamp. "Selain proses sunat yang lebih mudah dan cepat, teknik clamp memiliki keunggulan seperti perdarahan minimal, tanpa jahitan, proses penyembuhan luka lebih cepat dibanding metode konvensional," kata dr. Mahdian.

Bagaimana cara pembiusannya? Tetap menggunakan syringe, disuntik di tiga titik sekitar penis.



Harga

Harga khitan per anak dengan metode clamp (April 2019) di rumah sunat dr. Mahdian adalah Rp 1.650.000,-



Perawatan Pasca Khitan

Selama clamp masih belum dicopot, harus selalu dibersihkan dengan menggunakan Nacl setiap ganti diapers atau sesudah mandi, kemudian diberi obat tetes/drop di penis dan juga obat oral yang disesuaikan dengan usia anak untuk mengurangi nyeri.

Setelah Khitan

Di hari ke-empat, clamp dibuka. Proses pembukaan clamp ini tidak menggunakan obat bius, jadi pasti agak menyakitkan, tapi prosesnya sangat cepat hanya sekitar 5 menit.

Setelah clamp dibuka, penis tetap dibersihkan dengan Nacl kemudian dikompres menggunakan kain kassa yang sudah diteteskan betadine kurang lebih selama satu menit. Kemudian baru diteteskan obat tetes. Kegiatan ini dilakukan selama 2 minggu.



Respon Anak

Berhubung Anak pertama sudah mengerti rasa takut, maka dia agak rewel, setiap melihat penisnya, pasti menangis. Tapi khitan jam 9, jam 14.00 dia sudah aktif bermain kembali.

Sedangkan adiknya, dia lebih jujur, menangis hanya ketika disuntik anestesi, selebihnya dia tertidur. Bahkan sampai di rumah pun, samasekali tidak ada drama rewel atau apapun. Alhamdulillah, nikmat Allah. (kelebihan khitan usia dini).

H+1 Khitan Main di Playtopia sebagai hadiah


Selamat, Barokallah anak-anakku, kalian sudah sunat. Semoga selalu sehat, semakin sholeh dan bertaqwa kepada Allah Swt.



(15 April 2019)

Rabu, 10 April 2019

Zain Turns One Week

Tulisan ini mamak buat pas Zain umur 3 minggu. Mumpung kenangannya belum blur, mamak mau mengabadikan milestone Zain. Mudah-mudahan mamak konsisten yak.

Nah, berikut perkembangan dan pengalaman Zain ketika usia satu minggu:

* Seperti yang telah diceritakan di postingan sebelumnya, baby Zain dan mamak baru bisa rooming in di hari ke-dua pasca melahirkan.



* Masih menyesuaikan diri, belajar menyusu, Zain agak kesulitan karena nipple mamak oversize. Baca pengalaman 72 jam pertama kehidupanku ya.



* Diberi vaksin HB0 dan polio secara oral di rumah sakit. Sayangnya, Ayah dan Ibu hanya menyaksikan pemberian vaksin polio.

Jumat, 05 April 2019

Anak Kagetan, Kurang Gebrak?

Ada ga yang anak bayinya kagetan, terus sama kakek nenek atau saudara yang lain dibilang kurang gebrak? Anakku yang pertama kagetan, ada suara motor, kaget, bahkan sampai ada yang bersin pun dia kaget. Wah, normal ngga, tuh?

Jangan khawatir, bunda! Setelah mamak cari, ternyata hal tersebut normal. Jadi, pada bayi baru lahir ada yang disebut refleks moro. Refleks moro ini merupakan refleks tiba-tiba saat bayi mendengar suara atau gerakan yang mengejutkannya. Saat terkejut, bayi akan melengkungkan punggungnya, melemparkan kepalanya ke belakang, dan merentangkan tangan dan kakinya. Gerakan ini merupakan refleks mempertahankan diri pada bayi baru lahir.







Selain refleks moro, masih ada refleks lainnya, diantaranya:

Kamis, 04 April 2019

Tidak Bisa Isi Ulang Token Listrik, Kenapa Ya?

"Nomor meter salah. Silakan periksa kembali nomor tujuan Anda."



Itu adalah notification dari mobile banking ketika aku mengisi ulang listrik prabayar. Penasaran, makanya kami mencoba juga ke warung yang biasa menjual token listrik. Dan ternyata sama. Padahal ketika dicocokkan dengan kartu bahkan alat, sama persis.







Akhirnya kami mengkonfirmasi langsung ke pihak PLN dengan menghubungi (022)123 untuk area jabar (posisi saya di Majalengka). Ternyata nomor meter yang diawali 34 diblokir semua, karena akan diganti. Entah bagaimana detailnya, yang jelas kami disuruh menunggu petugas untuk mengganti alat tersebut.