Kami berangkat setelah Habibi dan Zain bangun tidur sekitar jam 10. Dan langsung menuju miniapolis. Sepertinya kedatangan kami berbarengan dengan jadwal main miniapolis kids' club. Makanya ramai sekali, anak-anak lucu plus pintar berbaju merah, dan juga mommiesnya yang rata-rata adalah warga keturunan. Seru banget.
Untuk masuk ke area permainan, anak maupun pendamping harus memakai kaos kaki. Tapi kalau lupa tidak membawa kaos kaki, tidak perku khawatir karena pihak miniapolis menjual dengan bandrol Rp 20.000,-. Tiket masuknya, bagi yang non member adalah Rp 45.000,- di weekday, tiket ini untuk sepuasnya selama anak dan pendamping memakai gelang dari miniapolis dan boleh keluar masuk, enak banget kan?
Tempatnya luas sekali, ada baby area yakni khusus bayi dari 0-2 tahun. Di sana ada kolam bola, permainan lego besar, ayunan, dll. Semua menggunakan playmat jadi aman untuk anak.
Ada area toddler juga, ini yang paling luas, ada kolam bola, permainan-permainan yang melatih motorik anak, perosotan, trampolin, dan termasuk di areanya ada baby spa dari mom n jo. Habibi sebenarnya masih 20 bulan, tapi berhubung pilihan permainannya lebih banyak, jadi kami bermain di area toddler.
Ada satu area lagi, yakni untuk bermain peran, misal sebagai koki, tea maker, dan lain sebagainya. Tempatnya instagramable banget, tapi Habibi gamau diajak ke sana. Kami pun belum mencoba trampolin. Mungkin lain kali ya, anak-anak. Tempat ini cocok sekali untuk anak-anak kinestetik yang tak pernah kehabisan energy. Mamak tinggal memantau sambil gendong adik di Gym Ball, sedangkan abangnya asyik main.
Setelah 4 jam bermain di miniapolis, kami pun mampir untuk makan curry. Lupa nama tempatnya, tapi taglinenya, eat curry be happy. Ini semacam pelunasan ngidam yang tak sampai ketika hamil Zain. Rasanya senang banget, makanannya enak sesuai ekspektasi, dan ternyata Habibi juga makan dalam porsi besar. Tahu begitu harusnya kita pesen menu masing-masing ya, nak.
Pilihan untuk anak yang rasa currynya tidak pedas hanya brown curry (ini rasa classic) dan yellow curry. Toppingnya banyak, tapi berhubung makan bareng anak, jadi milih mixed vegetable, secara anak-anak harus makan sehat, ye kan ? Setelah kenyang makan, Habibi tertidur di high chair, nah loh, mamak mulai bingung. Mungkin kecapekan dan kenyang setelah makan, ditambah suasana restaurant yang nyaman, membuat Habibi nyenyak banget tidurnya. Mamak nunggu sekitar 15 menit, dengan berusaha membangunkan Habibi tapi tidak berhasil, akhirnya dengan bantuan waitress setempat yang baik hati, kami pulang diantar abang ojol.
Rasanya main bareng anak 20 bulan, dan 1 bulan itu seru, deg-degan tapi benar-benar challenging.
Tips buat yang mau playdate bareng toddler plus baby juga, kita harus pintar-pintar sounding si toddler, walaupun mereka belum sepenuhnya mengerti, tapi anak-anak itu benar-benar pintar, mereka bisa berempati melihat ibunya yang kerepotan. Dan jangan lupa, persiapkan peralatan tempur yang lengkap, sufor, cemilan, air putih, pospak, dan juga baju ganti.
Kapok ? Tentu tidak. Rasanya jadi ingin beli gendongan yang bisa back carry, jadi bisa gendong tandem baby dan toddler, rasanya kasihan, lihat abangnya ikut jalan jauh naik turun eskalator.
0 komentar:
Posting Komentar