Belum pernah sebelumnya melewatkan malam tahun baru tanpa keluarga, dan rencananya malam tahun baru 2013 ini aku akan berada di Jakarta.
Tapi ternyata malam tahun baru 2013 menjadi sangat jauh lebih bermakna karena ini pertama kalinya aku mengikuti malam iman dan taqwa atau "Mabit".
Acara mabit ini sekaligus merupakan momentum muhasabah atau evaluasi diri di akhir tahun.
Acara muhasabah kali kedua yang diselenggarakan oleh Republika ini diselenggarakan di Mesjid Pusdai Bandung, Mesjid terbesar yang ada di Jawa Barat.
Sejak siang hari acara ini sudah diisi dengan acara bazar dari pukul 13.00-18.00 namun sayangnya aku hanya mengikuti acara puncak yakni pukul 19.00-24.00.
Aku bersama teman-teman yang lain berangkat sekitar Ba'da Ashar berhubung tempat kami yang jauh dari Mesjid Pusdai.
Kami memantapkan hati untuk menimba ilmu dan start dari Gunung Batu menggunakan angkot St. Hall - Gunung Batu dan turun di Pasteur dengan ongkos Rp 2.000,-
Kemudian melanjutkan perjalanan dengan angkot Cicaheum-Ciroyom sampai daerah sekitar Gedung Sate tepatnya depan SPBU dan "Baraya Travel" dengan ongkos Rp 3.000,- (ini merupakan bagian belakang mesjid Pusdai).
Kemudian kami berjalan kaki memutari halaman mesjid yang subhanallah luasnya. Kami sampai sekitar waktu Maghrib, namun peserta sudah menyesaki halaman dan ruang Mesjid.
Banyak mobil dan motor yang terparkir, bahkan para pedagang pun ikut tumpah ruah di antara lautan manusia, memanfaatkan event besar yang terjadi setahun sekali ini.
Continue reading Muhasabah Akhir Tahun: Menuju Hari Esok yang Lebih Baik